Mukomuko| Mikanews. Masyarakat Desa Bunga Tanjung Kecamatan Teramang Jaya Kabupaten Mukomuko Bengkulu kecewa kepada PT. Agromuko, yang tidak menggubris permohonan mereka untuk membangun lapangan olah raga dan fasiltas umum lainnya, yang diajukan pada tahun 2022 yang lalu. 26/09/25.
Kekecewaan kepada warga Desa Bunga Tanjung kepada perusahaan sawit yang beroperasi di wilayah mereka tersebut, dilakukan dengan pemasangan Spanduk yang bergambar lapangan sepak bola, lapangan sepak takraw, bola Voly, dan fasilitas umum lainnya fasilitas umum lainnya di areal kebun sawit PT. Agromuko
“Kami dari masyarakat Desa Bunga Tanjung pada hari ini (Kamis, 25/09/25), kami memasang spanduk di areal kebun kelapa sawit PT, Agromuko. Spanduk tersebut bergambar lapangan sepak bola, lapangan sepak takraw, bola Voly, dan fasilitas umum lainnya”, kata warga Bunga Tanjung yang juga pengurus Karang Taruna, Gori. Kamis, 25.09/25.
Menurut Gori, permohonan untuk pembangunan sarana olah raga dan fasiltias umum lainnya disampaikan kepada PT. Agromuko, melalui surat permohonan Nomor: 100/237/08.2024/VII/2022 tanggal 26 Juli 2022, dan ditanda tangani kepala Desa Bunga Tanjung.
Perihal permohonan adalah pembebasan lahan kosong untuk pembangunan lapangan olah raga dan prasarana umum diajukan kepada PT. Agromuko ditanda tangani kepala Desa Bunga Tanjung.
Dikatakan Gori, surat permohonan yang disampaikan ke PT. Agromuko pada tahun 2022 mendapat persetujuan Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko, yang merekomendasikan pembebasan lahan kosong untuk pembangunan sarana umum dengan Surat Nomor: 130/116 /B.1/VIII/2022.
“Jadi permohonan tersebut diketahui oleh pemerintah desa, dan mendapatkan rekomendasi Bupati Kabupaten Mukomuko waktu itu, tapi sampai sekarang tidak ada respon dari PT. Agromuko, kami merasa kecewa dengan memasang spanduk di arel kebunnya.” tutup Gori.
Di tempat yang sama Tokoh Pemuda Bunga Tanjung, Rudi Hartono, mengatakan jika PT Agromuko tidak memberikan jawaban kepada warga Desa Bunga Tanjung, untuk merealisasikan permohonan pembangunan sarana olah raga yang sudah lama diajukan, maka masyarakat akan menggelar aksi.
“Kami dari pihak masyarakat sekaligus Karang Taruna (Sinar Baru) akan segera menggelar unjuk rasa melakukan aksi-aksi yang cukup menarik di areal perusahaan PT Agro Muko,” kata Rudi Hartono, dengan nada tinggi.
Rudi Hartono, juga berharap Pemerintah Kabupaten Mukomuko dapat ikut memfasilitasi agar permohonan warga Desa Bunga Tanjung yang mendapatkan rekomendasi Bupati Mukomuko Sapuan pada 2022 direalisasikan PT. Agromuko.
Baca Juga: Pejabat Pekanbaru Diminta Aktif Turun ke Tengah Masyarakat
“Kami sangat berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko terjun langsung ke masyarakat, untuk mengetahui apa yang kami warga Bunga Tanjung keluhkan, apa yang kami harapkan terealisasi,” ungkap Rudi Hartono.
Rudi Hartono menegas, pemasangan spanduk di areal kebun sawit PT. Agromuko bukan bentuk ancaman kepada PT. Agromuko, tapi dorongan dari masyarakat kepada Pemerintah Daerah Mukomuko, untuk menyampaikan kepada perusahaan terebut segera memenuhi usulan yang telah lama disampaikan.
“Apa yang kami lakukan pada hari ini adalah bukan sebuah ancaman namun adalah bentuk dorongan kepada pemerintah daerah memberi ketegasan kepada pihak perusahaan dan juga bentuk desakan agar PT Agromuko agar dapat dengan sigap memenuhi apa yang di usul kan oleh masyarakat tahun 2022 lalu.” beber Rudi Hartono.
Ditambahkan Rudi Hartono, selain usulan pembangunan lapangan untuk olahraga, masyarakat juga meminta agar PT. Agromuko memenuhi kewajibannya untuk merealisasikan kebun plasma.
“Selain usulan pembangunan fasilitas olahraga dan fasilitas umum, perusahaan juga harus menjalankan kewajibannya terkait kebun plasma 20% dari luas lahan HGU (Hak Guna Usaha) sesuai aturan yang berlaku,” pungkas Rudi Hartono.
