Pekanbaru | Mikanews : Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak tenaga pendidik profesional dan berkarakter melalui kegiatan Orientasi Mahasiswa Baru Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Tahap 4, yang digelar di Hotel Royal Asnof Pekanbaru, Rabu (5/11/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 706 peserta dari total kuota 900 orang yang telah melakukan lapor diri dan siap mengikuti rangkaian pembelajaran intensif selama tiga bulan ke depan.
Dalam arahannya saat membuka kegiatan secara resmi, Rektor UMRI Dr. Saidul Amin, MA., menegaskan bahwa PPG bukan sekadar program sertifikasi, melainkan proses pembentukan ruh dan semangat seorang pendidik sejati.
“PPG bukan hanya proses belajar mengajar, tetapi proses menanamkan spirit dan nilai luhur pendidikan. Bangsa bisa maju karena pendidikan, dan pendidikan yang berkualitas lahir dari guru yang berjiwa kuat dan berkarakter,” tegasnya.
Rektor juga menambahkan bahwa pendidikan di Indonesia memiliki orientasi yang unik karena tidak hanya membangun aspek intelektual, tetapi juga spiritual dan moral.
Baca Juga : Tingkatkan Kompetensi SDM, Kemenag Riau Gelar Pelatihan Verifikator Tanah Wakaf di Dumai
“Membangun bangsa dimulai dari membangun jiwanya. Maka pendidikan harus berorientasi pada kejiwaan, menumbuhkan semangat dan nilai-nilai kemanusiaan yang holistik,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek RI, Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd., turut memberikan apresiasi atas semangat dan partisipasi aktif peserta PPG Tahap 4.
Ia menegaskan bahwa guru memiliki peran strategis dalam memperkuat sumber daya manusia dan membentuk karakter bangsa.
“Guru adalah kunci utama untuk mewujudkan peradaban yang berkarakter. Kita ingin semua guru mengajar dengan sepenuh hati, karena dari tangan merekalah lahir generasi yang tangguh dan berakhlak,” ujarnya.
Dekan FKIP Umri, Assoc. Prof. Pratama Benny Herlandy, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa seluruh peserta diharapkan memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas diri dan kompetensi pedagogik.
“Selamat datang di Umri dan selamat menjadi bagian dari keluarga besar kampus ini. Semoga melalui proses pembelajaran mandiri selama tiga bulan ke depan, para peserta dapat mewujudkan tujuan besar menciptakan pendidik yang unggul dan berkepribadian luhur,” ucapnya.
Senada dengan itu, Ketua Program Studi PPG Umri, Dr. Ardiya, SS., M.Pd., menegaskan bahwa PPG merupakan instrumen strategis dalam melahirkan guru yang berintegritas, berkarakter, dan profesional.
Ia berharap seluruh peserta mengikuti setiap tahapan kegiatan dengan kesungguhan dan komitmen tinggi.
“Mahasiswa akan melalui rangkaian pembelajaran, refleksi, dan praktik lapangan secara terstruktur. Kami berharap peserta mampu memperkuat jati diri dan nilai kepribadian sebagai seorang pendidik,” ungkapnya.
Melalui pelaksanaan PPG Tahap 4 ini, Universitas Muhammadiyah Riau terus menunjukkan peran aktifnya dalam peningkatan mutu pendidikan nasional.
Program ini diharapkan dapat melahirkan tenaga pendidik profesional yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kokoh dalam nilai, etika, dan pengabdian bagi masyarakat dan bangsa.






