Pasbar | Mikanews : Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) dari Markas Besar Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Mabesad) bersama unsur Pimpinan Daerah, Kabupaten Pasaman Barat meninjau langsung lokasi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 126 di Jorong Mandiangin, Nagari Katiagan, Kecamatan Kinali, kabupaten Pasaman Barat pada Kamis, (16/10/2025).
Tim Wasev selain meninjau lokasi juga langsung uji coba jalan yang dibangun oleh personil TNI sepanjang 5,8 KM.
Tim saat melakukan pemantauan pembangunan 5 unit RTLH, TMAB dan kegiatan non fisik lainnya di Kecamatan Kinali, terlihat disambut oleh warga sekitar, khususnya warga penerima manfaat.
Kepala Tim Wasev, Brigjen TNI Heru Lang Lang Buana, S.I.P, M.SI mengatakan, kegiatan Manunggal atau TMMD ke 126 di Nagari Katiagan sudah berjalan secara maksimal.
Bahkan pengerjaan jalan dan kegiatan non fisik dalam rangkaian TMMD hampir selesai.
Pembukaan 5,8 Km jalan sudah selesai, meskipun tahapan pengerasan masih berlangsung.
“Kami meninjau langsung ke lokasi dan jalan sudah bisa digunakan, semoga bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam mobilisasi dan aktivitas pertanian,” ujarnya.
Heru Lang Lang Buana, menambahkan, tim juga melakukan kegiatan sosial dengan menebar bibit ikan di kolam dan pembagian serta penanaman tanaman jeruk kepada masyarakat, dan kegiatan ini juga untuk mendukung ketahanan pangan.
Baca Juga :Â Henny Wahid Teken Kerja Sama dengan 15 Perguruan Tinggi untuk Percepat Penurunan Stunting di Riau
Tim dan forkopimda berharap masyarakat bisa menjaga apa yang sudah dilakukan, terutama pembangunan pembukaan jalan ini, serta dapat memanfaatkan pemberian sejumlah bibit dan kegiatan non fisik lainnya.
” TNI selama Manunggal tidak hanya fokus kepada fisik, tapi juga menggelar berbagai kegiatan non fisik dan pemberdayaan masyarakat, di mana semua kegiatan ini adalah untuk kepentingan masyarakat,” terang Brigjen TNI Heru Lang Lang Buana, S.I.P, M.SI.
Sementara Dandim 0305 Pasaman, Letkol Ahr Budi Prasetya pada kesempatan itu juga memaparkan rangkaian kegiatan dan pencapaian yang sudah di lakukan selama kegiatan TMMD berjalan.
Dikatakannya, fokus utama TMMD selain pada kegiatan fisik , juga ada kegiatan non fisik dan pemberdayaan, bahkan kegiatan ini menjadi Primadona di tengah masyarakat.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Kabupaten Pasaman Barat, H. M. Ihfan yang juga hadir saat meninjau kegiatan pembangunan jalan TMMD ke 126 tersebut, mengapresiasi kinerja personil TNI bersama masyarakat, sebab menurutnya, bobot jalan dan panjang jalan yang dibangun lebih dari anggaran yang tersedia.
Dikatakannya, jalan yang dibangun sudah, saat ini sudah bisa di manfaatkan oleh masyarakat, terutama jalan penghubung antara kejorongan Katiagan dengan Mandiangin.
“Pembangunan jalan dan sejumlah kegiatan non fisik selama TMMD di kejorongan Mandiangin Nagari Katiagan Kecamatan Kinali kabupaten Pasaman Barat, telah memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, untuk itu kami atas nama masyarakat dan pemerintah mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada TNI dan juga kepada pihak -pihak yang terlibat, dan InsyaAllah ke depan pemerintah daerah akan berupaya, bagaimana agar peningkatan jalan ini bisa dimaksimalkan,” terang Ihfan.
Pada kesempatan itu, terlihat Tim dan unsur pimpinan daerah langsung menguji coba Jalan sepanjang 5,8 KM tersebut dengan menggunakan kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat.
Dari pengujian tersebut, dapat dikatakan jalan tersebut sudah bisa dimanfaatkan, meski tahapan pengerjaan di lapangan masih berlangsung.
Bahkan kehadiran jalan itu, dinilai sangat bermanfaat terhadap aktivitas pertanian dan perkebunan masyarakat setempat.
“Masyarakat saat ini sudah bisa mengendarai roda empat bahkan kendaraan pribadi ke ladang mereka,” ujarnya.
Wali Nagari Katiagan Endang Putra bersyukur, karena jalan di daerah mereka sudah terhubung dan sudah dapat dimanfaatkan.
Menurutnya, pembangunan jalan ini juga akan berdampak positif pada nilai jual tanah masyarakat, bahkan juga terhadap aktivitas dalam melakukan panen sawit, pekebun sawit tidak lagi menambah biaya akomodasi lansir, sebab saat ini kendaraan roda empat sudah bisa sampai ke pinggir Batang Masang, juga dekat dengan permukiman masyarakat di Kejorongan Katiagan.
“Kami bersyukur Nagari kami mendapatkan bantuan pembangunan bukan hanya infrastruktur atau fisik saja, tapi beberapa kegiatan sosial dan kegiatan non fisik lainnya,”pungkasnya.*Mika.
(IPR)






