spot_img
spot_img
BerandaDAERAHUMKM Merupakan Fokus Bupati Pasbar

UMKM Merupakan Fokus Bupati Pasbar

Simpang Empat | Mikanews : Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) adalah salah satu unggulan yang menjadi fokus perhatian serius dari Bupati Pasaman Barat, H.Yulianto yang berpasangan dengan H.M Ihpan dan merupakan langkah prioritas sesuai unggulan potensi yang ada.

Menurut Yulianto, UMKM memiliki peran penting dalam menggerakkan perekonomian daerah, terutama dengan kebijakan kearifan lokal, maka Yulianto berharap UMKM ini akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan menciptakan lapangan kerja, apa lagi dengan adanya penggalakan UMKM, tentu secara tidak langsung akan mengurangi angka kemiskinan.

“Kalau kita lihat, UMKM selama ini terbukti mampu menghadapi krisis ekonomi dibandingkan dengan sektor usaha besar, sebab biasanya UMKM memiliki fleksibilitas dan kemampuan adaptasi dalam menghadapi perubahan ekonomi,” terang Yulianto di ruangannya di Simpang Empat saat ditemui Mikanews terkait progul UMKM.

Yulianto mengatakan, dengan adanya dukungan serius dari pemerintah terhadap geliat UMKM ini, ke depan pihaknya secara perlahan juga akan mencari dan memberikan pendampingan yang akan bekerjasama dengan lembaga atau pelaku ekonomi lain, terutama pelatihan dan bimbingan.

Semoga masyarakat khususnya generasi muda Pasbar mampu menangkap peluang ini menjadi akses tulang punggung perekonomian masyarakat.UMKM

“Kita menyadari, UMKM memiliki kemampuan untuk menjadi jaring pengaman ekonomi bagi warga, khususnya masyarakat yang berpenghasilan rendah dalam meningkatkan taraf hidupnya,” ungkap Yulianto.

Dalam rangka mendukung Program Unggulan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat Yulianto-M.Ihpan inilah, beberapa warga Kejorongan Pasaman Baru Nagari lingkuang Aua Simpang Empat bersama pemuda dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) termasuk Pemerhati Lingkungan Seni dan Budaya Daerah Pasbar (PBS), membuka dan menyediakan lokasi pusat kuliner Pasaman Barat (Food Court) di taman tematik II Pasaman Baru, tepatnya di
belakang Markas Palang Merah Indonesian (PMI) Pasbar.

Pusat kuliner Pasaman Barat (Food Court) di taman tematik II Pasaman Baru, kini telah tersedia berbagai jenis menu makanan dan minuman serta taman sebagai tempat bermain anak-anak.

Demikian disampaikan oleh Pembina LSM PBS Hendrizon, kepada Mikanews di Taman Tematik II pada Selasa (17/6/2025).

Dikatakan pak Kumis sapaan akrabnya, saat ini telah ada sepuluh warung kuliner (UMKM) yang aktif dan telah membuka usaha berbagai kuliner di taman tematik II Simpang Empat ini.

“Sejak bulan April, tepatnya selepas lebaran Idul Fitri 2025 lalu, para pelaku UMKM (pedagang kecil) seputar simpang empat telah membuka warung kuliner berbagai jenis makanan dan minuman di lokasi ini, bagi masyarakat yang ingin membawa keluarga kecilnya untuk beristirahat dan bersantai ria, kini sudah bisa hadir ke Taman Tematik II untuk menikmati berbagai santapan menu yang nikmat, mulai dari makanan maupun minuman segar,” ungkap pak Kumis.

Menurut Hendrizon, dengan adanya pusat kuliner ini, diharapkan pedagang kaki lima yang selama ini berjualan di tepi jalan protokol, khususnya depan perkantoran Pasbar maupun depan RS Ibnu Sina hingga gerbang jalan jalur 32 dapat tertata lebih baik.

Hendrizon Juga berharap Pusat Tamatik II dapat menjadi  salah satu ikon pusat kuliner dan taman bermain.

Dikatakannya, dengan adanya lokasi baru pusat kuliner ini, pihaknya berharap jalan umum di sepanjang jalan protokoler tidak lagi terganggu, taman atau lingkungan sepanjang jalan tidak rusak, bahkan sampah akan dapat dikelola dengan baik.

Hendrizon menilai, keberadaan UMKM khusus PKL memiliki peran yang cukup besar dalam meningkatkan ekonomi, bila masyarakat maupun warga sekitar aktif mau berusaha untuk meningkatkan ekonomi di dalam keluarga.

” Inilah salah satu tujuan kita, di mana LSM PBS Pasbar, dengan Taman Tematik II nya, berupaya untuk ikut berperan aktif membantu menyukseskan program unggulan Bupati dan Wabup, H.Yulianto dan H.M.Ihpan, terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan melalui UMKM,”jelas pak Kumis lagi.

Bahkan menurut Hendrizon, pihak pengelola taman tematik II bersama para penggerak UMKM dan dibantu pemuda setempat, telah membangun WC secara swadaya, juga hiburan berupa live musik (karaoke) bagi pengunjung.

“Beberapa fasilitas sudah di sediakan secara swadaya oleh pengelola, dan pedagang yang ada di Taman Tematik II, kita harapkan kedepan ada perhatian serius dari Pemda, terutama menambah lampu penerangan dan fasilitas keindahan Taman Tematik lainnya,”ujar Hendrizon mengakhiri.*Mika.

(Akir)

Google News

- Advertisement -spot_img
Related News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini