𝙾𝚕𝚎𝚑 : Dedik Sugianto Pemred Media Sindikat Post.
Di bulan suci Ramadhan 2025, peran pers menjadi semakin krusial dalam menyajikan informasi yang akurat, edukatif, dan inspiratif bagi masyarakat.
Dengan perkembangan teknologi dan dinamika sosial yang terus berubah, masyarakat dituntut untuk beradaptasi dan memberikan kontribusi yang relevan.
Ada beberapa peran penting di bulan Ramadhan 2025, diantaranya adalah:
Pertama, Penyedia Informasi yang Akurat dan Terpercaya.
Jadwal Imsak dan Berbuka: Pers harus memastikan penyajian jadwal imsak dan berbuka yang tepat waktu dan akurat, mengingat perbedaan zona waktu dan potensi perubahan perhitungan.
Kedua, Edukasi dan Literasi Agama.
Konten Edukatif: Pers dapat menyajikan konten edukatif tentang makna dan hikmah Ramadhan, sejarah Islam, dan ajaran-ajaran agama yang relevan.
Ceramah dan Kajian Online: Memfasilitasi penyebaran ceramah dan kajian online dari para ulama dan tokoh agama terpercaya, menjangkau audiens yang lebih luas.
Literasi Digital: Mengedukasi masyarakat tentang penggunaan media sosial yang bijak selama Ramadhan, serta melawan penyebaran hoaks dan kebencian.
Ketiga, Membangun Suasana Ramadhan yang Kondusif.
Pemberitaan Positif: Menekankan pemberitaan yang positif dan membangun, serta menghindari sensasionalisme dan polarisasi.
Liputan Kegiatan Sosial: Meliput kegiatan sosial dan kemanusiaan yang dilakukan selama Ramadhan, seperti pembagian takjil, santunan anak yatim, dan kegiatan amal lainnya.
Dialog Antar Umat Beragama: Memfasilitasi dialog antarumat beragama untuk memperkuat toleransi dan kerukunan.
Keempat, Kontrol Sosial dan Advokasi.
Pengawasan Kinerja Pemerintah: Mengawasi kinerja pemerintah dalam menyediakan layanan publik selama Ramadhan, seperti ketersediaan pangan, keamanan, dan transportasi.
Advokasi Isu-isu Sosial: Mengangkat isu-isu sosial yang relevan selama Ramadhan, seperti kemiskinan, kekeliruan sosial, dan isu lingkungan.
Melawan Hoaks dan Disinformasi: Masyarakat mempunyai tanggung jawab besar dalam memerangi penyebaran hoaks dan disinformasi, khususnya terkait isu-isu agama dan kesehatan.
Kelima, Adaptasi dengan Teknologi.
Konten Multimedia: Memanfaatkan platform digital dan media sosial untuk menyajikan konten multimedia yang menarik dan interaktif.
Jurnalisme Data: Menggunakan data jurnalisme untuk menyajikan informasi yang lebih mendalam dan berdasarkan fakta.
teraksi dengan Audiens: Meningkatkan interaksi dengan audiens melalui platform digital, seperti live streaming, polling, dan forum diskusi.
Di bulan Ramadhan 2025, diharapkan dapat menjadi mitra yang membantu masyarakat dalam menjalankan ibadah dan memperkuat nilai-nilai keagamaan.
Dengan menyajikan informasi yang akurat, edukatif, dan inspiratif, masyarakat dapat berkontribusi dalam menciptakan suasana Ramadhan yang penuh berkah dan ketenangan.
“Selamat Menunaikan Puasa Ramadhan 2025. Semoga ibadah kita diterima oleh Allah dan membawa Keberkahan bagi keluarga 𝚔𝚒𝚝𝚊,”
(@𝚛𝚎𝚍)






